Angga Raka Berkomentar Tentang Posisi Wamenkomdigi yang Masih Dipegangnya

Angga Raka Prabowo baru-baru ini mengungkapkan perannya sebagai Wakil Menteri Komunikasi dan Digital (Wamenkomdigi) meskipun telah dilantik sebagai Kepala Badan Komunikasi Pemerintah. Hal ini menunjukkan komitmen yang kuat terhadap tugasnya, di mana fungsi komunikasi publik tetap menjadi fokus utama dalam pengabdiannya.

Pelantikan Angga sebagai Kepala Badan Komunikasi Pemerintah berlangsung di Istana Kepresidenan, bersamaan dengan beberapa pejabat baru lainnya. Salah satu dari mereka adalah Menko Polkam Djamari Chaniago yang menggantikan Budi Gunawan.

Angga menjelaskan bahwa Badan Komunikasi Pemerintah bukanlah sebuah entitas baru, melainkan hasil transformasi dari Kantor Komunikasi Kepresidenan. Dengan demikian, peran dan fungsinya dalam komunikasi publik tetap terjaga dan diperkuat.

Pentingnya Posisi Angga Raka dalam Komunikasi Publik

Menjadi Wamenkomdigi sekaligus Kepala Badan Komunikasi Pemerintah, Angga memiliki tanggung jawab besar dalam mengoordinasikan lembaga-lembaga komunikasi. Hal ini meliputi fungsi publik yang sangat penting bagi pemerintah agar pesan-pesan terkait program dapat tersampaikan dengan baik ke masyarakat.

Dengan latar belakang yang kuat, Angga merasa siap untuk mengemban tugas baru ini. Ia menegaskan bahwa perkuatan komunikasi akan menjadi fokus utamanya untuk memastikan semua program dari pemerintah dapat diketahui publik dengan jelas.

Menurut Angga, seiring dengan peran barunya, ia akan berusaha menjaga agar suara-suara publik tetap didengar di media. Strategi ini diharapkan dapat menjembatani antara pemerintah dan masyarakat, serta memberi transparansi dalam setiap kebijakan yang diambil.

Transisi dari Kantor Komunikasi Kepresidenan ke Badan Komunikasi Pemerintah

Proses transformasi dari Kantor Komunikasi Kepresidenan menjadi Badan Komunikasi Pemerintah bukanlah hal yang sepele. Angga mengungkapkan bahwa meskipun menggandeng nama baru, sebelumnya telah ada persiapan yang matang demi kelancaran fungsi baru ini.

Ia juga menekankan bahwa walaupun merupakan lembaga non-struktural, Badan Komunikasi Pemerintah akan memiliki fungsi yang setara dengan kementerian. Ini menjadi titik penting dalam upaya mengoptimalkan kinerja komunikasi pemerintah.

Keberadaan Keputusan Presiden (Keppres) baru pun akan dikeluarkan untuk menandai transformasi ini, sejalan dengan harapan agar semua pihak tahu mengenai executability dan fungsionalitas lembaga baru ini.

Harapan dan Tantangan di Era Digital

Di era digital saat ini, tantangan dalam komunikasi publik semakin kompleks. Angga berharap bahwa dengan meningkatkan kapasitas Badan Komunikasi Pemerintah dan mengoptimalkan peran komunikasi publik, informasi yang akurat dan relevan bisa lebih cepat sampai ke masyarakat.

Dalam pandangannya, penting bagi pemerintah untuk mampu menangani berbagai isu yang muncul di masyarakat dengan lebih responsif. Ia percaya bahwa peran komunikasi yang efektif mampu menjawab tantangan yang ada.

Angga percaya bahwa dengan keterhubungan yang lebih baik antara pemangku kepentingan dan masyarakat, program-program pemerintah dapat lebih mudah dipahami dan diimplementasikan. Ini adalah langkah penting untuk menciptakan transparansi dalam setiap kebijakan yang dibentuk.